Jumat, 08 September 2017

Nadiem Makarim Sang Pendiri Go-Jek

Perusahaan starup tamat jawaban ini banyak tersebar di dunia , tidak terkecuali di indonesia , banyak perusahaan starup yang cantik – cantik , ada salah satu perusahaan yang terkenal dan maju yaitu Go-jek , go-jek disini yaitu perusahaan dibidang transportasi yang menyampaikan jasa dan antar jemput barang , perusahaan yang bagus  dibuat oleh orang yang berpikiran maju , salah satunya ialah perusahaan Go-jek yang didirikan oleh Nadiem Makarin.

Anyone can steal your idea , but no one can steal your execution – Nadiem Makarim

mungkin beberapa tahun ke-belakangan ini semua orang mengenal perusahaan Go-jek , salah satu pendiri-nya ialah Nadiem Makarim , nadiem sendiri lahir di Singapura pada 4 Juli 1984 , walaupun lahir di Singapura , nadiem masih ada keturunan  warga Indonesia asli yang keturunan dari  Ayahnya yang asli dari Pekalongan yang berjulukan Nono Anwar Makarim bekerja sebagai pengacara , sedangkan ibu dari  Nadiem asli Pasuruan yang berjulukan Atika Algadrie.

            Nadiem Makarim kecil kehidupannya banyak dihabiskan di indonesia , mulai dari SD hingga SMP  sedangkan untuk SMA nadiem memilih untuk sekolah di Singapore. Saat kuliah ia memilih ke Harvard University. Namun sebelum di Harvard University , ia mengambil D1 Foreign Exchange di London School of Economics. Setelah lulus Nadiem Makarim kemudian kembali ke Indonesia dan meniti karier sebagai professional di perusahaan Mckinsey and Company , yaitu sebuah perusahaan ko sultan urusan ekonomi di Jakarta. Di perusahaan itu nadiem meniti karir tidak lama alasannya yaitu jiwa ia yaitu entrepreneur nadiem cuma 3 tahun bekerja di perusahaan tersebut. Tetapi sebelum nadiem mendirikan perusahaan Go-Jek ia sempat bekerja di Zalora Indonesia sebagai Managing Director , bahkan ia yaitu salah satu Co Foundernya. Nadiem Makarim juga pernah menjabat sebagai Innovation Officer  di Kartuku , tetapi alasannya yaitu jiwa-nya tidak disitu maka nadiem tidak terlalu lama juga bukan duduk perkara gaji , kemudahan atau apresiasi perusahaan. Semua itu telah didapatnya. Nadiem Makarim pun memutuskan bahwa ia harus membuat urusan ekonomi sendiri. Ia ingin semoga bisnisnya ini benar-benar member dampak nyata bagi masyarakat.

            Selama Nadiem telah keluar dari perusahaan kawasan pekerja , ia mencari wangsit , lalu tebesitlah wangsit membuat perusahaan Go-jek , kalau ojek ini di sistemkan tentu akan jauh lebih mudah bagi penumpang untuk menghubungi dan juga lebih menguntungkan bagi pemilik ojek itu sendiri , jadinya nadiem benar – benar berhenti dari perusahaan dan ia fokus ke pendirian Go-Jek itu sendiri sempurna pada tahun 2011 ia sudah mampu mendirikan Go-Jek yang didalamnya tidak hanya mengangkut jasa penumpang , tetapi ia fokus ke banyak hal mulai dari makanan , barang , salon dan sebagainya yang itu masih mampu discover dengan menggunakan sepeda motor.

            Pada awal berdirinya perusahaan itu , banyak pro kontra yang didapat dari banyak kalangan , alasannya yaitu Go-Jek bangun bukan alasannya yaitu ingin menyaingi ojek tetapi Go-Jek sendiri bangun ingin merangkul ojek – ojek itu sendiri biar tersistem memalui aplikasi GO-JEK itu makanya Go-Jek itu semakin sukses dan lama kelamaan disukai banyak kalangan.
            Nadiem pun tidak mau tanggung-tanggung dalam menyebarkan urusan ekonomi startup sekaligus misi sosialnya ini. Selain menyediakan sarana teknologi bersistem call centre tersebut , Ia juga menyampaikan smartphone kepada mitra ojeknya guna sebagai sarana utk mendapatkan panggilan pelanggan. Banyak kemudahan yang diberikanya kepada  Drivernya nadiem pun banyak melaksanakan inovasi ,seperti membuat aplikasi mobile phone Go-Jek tersebut semakin maju , hingga ketika ini perusahaan startup Go-Jek lah yang masih bertahan dalam kalangan ojek online.

Biodata Nadiem Makariem


Nama
Nadiem Makarim
TTL
Singapura , 4 Juli 1984
Orangtua
Nono Anwar Makarim (ayah)
Atika Algadrie (ibu)
Pasangan
Franka Franklin (istri , 2014)
Pendidikan
Foreign Exchange di London School of Economics
International Relations di Brown University , Amerika Serikat
Harvard Business School , Harvard University
Karier
Co Founder & Managing Direktor Zalora Indonesia
Chief Innovation Officer Kartuku
Bussiness Consultan , Mckinsey & Company
Founder & CEO GO-JEK (2011- sekarang)

Untuk Melihat artikel yang lainnya mampu lihat di blogger kami https://rahasiartis.blogspot.com/

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Copyright © 2012. Rahasia Artis - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz